Ketua Tim Penggerak PKK Keerom, Ny Angela TH Frank Gusbager saat berpose bersama peserta usai penutupan pelatihan, Senin (18/12/2023).
SUARA INDONESIA, KEEROM – Tim Penggerak PKK bekerja sama dengan Dinas Perindustrian tenaga kerja dan Transmigrasi Kabupaten Keerom menggelar sejumlah pelatihan kepada UMKM yang berbasis ibu rumah tangga (IRT). Ketua Tim Penggerak PKK Keerom, Ny Angela TH Frank Gusbager menyampaikan bahwa pelatihan ini berlangsung selama 7 hari dari tanggal 11-18 Desember 2023 yang diikuti oleh ratusan peserta.
“Pelatihan ini kita libatkan UMKM sebanyak kurang lebih 250 orang dari tiga Distrik diantaranya, Distrik Arso, Arso Barat dan Skanto,” ujar Ketua Tim Penggerak PKK. Adapun kegiatan pelatihan yang diselenggarakan berupa, pembuatan emping jagung, kopi barista, Pramusaji, anyaman noken, pengolahan pangan lokal, jus jeruk, pembuatan roti, menjahit dan Packaging.
“Tujuan kita membuat pelatihan ini, untuk mengasah sekaligus meningkatkan kemampuan dan kreativitas ibu-ibu ini agar mereka bisa lebih mahir dan lewat pelatihan ini mereka juga bisa mendapatkan ilmu tambahan tentang banyak hal, bukan saja membuat kue tapi mereka juga bisa menjahit, annyaman noken dan kreativitas yang lainnya,” mengungkapkannya.
Kata Ny Angela TH Frank Gusbager, Pelatihan ini juga merupakan bagian dari implementasi visi misi bupati Keerom tentang peningkatan ekonomi masyarakat khususnya keluarga.
“Kita sangat berharap setelah mengikuti pelatihan ini, bisa dipraktekan di rumah dan berjualan untuk mendapatkan penghasilan agar menambah pendapatan ekonomi keluarga,” paparnya.
Tim Penggerak PKK Keerom juga menyampaikan apresiasi atas dukungan pemda dalam hal ini Bupati Keerom Piter Gusbager atas bantuan sejumlah peralatan pendukung bagi peserta yang mengikuti pelatihan.
“Para peserta ini mendapatkan bantuan dari bapak bupati melalui Dinas Dinas Perindustrian tenaga kerja dan Transmigrasi berupa mesin jahit, ofen, alat pembuatan jus, dan fasilitas pe dukungan lainnya. Kami mengucapkan terima kasih banyak atas dukungan dari bapak bupati,” tuturnya.
Ny Angela TH Frank Gusbager menyampaikan pesan kepada peserta untuk mempraktekkan kembali apa yang sudah didapat selama pelatihan berlangsung, tentu hal ini menjadi harapan dan tujuan dari PKK Keerom diadakannya pelatihan tersebut.
