Bupati Sumenep Achmad Fauzi, saat mengikuti Oxygen Sunmori Funbike di Gili Iyang. Foto: Wildan/suaraindonesia.co.id
SUARA INDONESIA, SUMENEP- Kabar gembira bagi anda yang merupakan warga Sumenep dan sekitarnya. Pasalnya, pada tahun 2024 mendatang, Kabupaten berjuluk Kota Keris tersebut akan menghadirkan ratusan event, untuk memanjakan masyarakat setempat, juga luar daerah.
Seperti diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep telah merilis 100 rentetan kalender event untuk tahun 2024. Mulai kesenian, kebudayaan, hingga olahraga didapuk menjadi kegiatan-kegiatan dengan konsep menarik.
Peluncuran Calendar of Event itu, disebut juga tak lepas dari salah satu upaya pemerintah dalam mempromosikan beragam pariwisata indah yang ada di Sumenep. Maka tak heran, jika beberapa destinasi wisata dipilih menjadi tempat penyelenggaraan event.
Salah satu diantaranya adalah penyelenggaran MTB Oxygen Sunmori Funbike yang akan dilaksanakan di Pulau Gili Iyang, yang dikenal sebagai lokasi dengan kadar oksigen terbaik nomor dua di dunia.
Tak hanya itu, Pemkab Sumenep juga menghadirkan kegiatan Madura 10k, dengan menyasar para pecinta olahraga untuk turut berpartisipasi.
Festival musik tong-tong, jelas tidak terlewatkan dari rentetan event Sumenep. Sebab, kesenian ini menjadi salah satu event yang paling dinantikan oleh masyarakat lokal, maupun luar Sumenep.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo menjelaskan, peluncuran event Sumenep 2024 itu sebagai informasi bagi seluruh wisatawan tentang kegiatan budaya dan pariwisata yang dapat dinikmati di Sumenep sepanjang 2024.
Cak Fauzi sapaan akrabnya berharap, dengan peluncuran Sumenep Calendar of Event 2024 menjadi pendorong pecinta travelling, khususnya wisatawan asing dapat memperpanjang masa kunjungannya di kota keris ini.
“Kami siapkan ratusan event bagi wisatawan asing dan pecinta travelling untuk lebih berlama-lama singgah dan bermalam di Sumenep,” ucapnya, Selasa (19/12/2023).
Selain wisata alam, wisatawan nantinya juga dapat menikmati tempat wisata bersejarah seperti Museum Kraton, Asta Tinggi, Masjid Jamik dan wisata desa yang menawarkan sejuta kekuatan budaya dan sejarah, itu ada di Desa Aeng Tongtong.
Ia mengingatkan bahwa, event yang akan berlangsung selama satu tahun penuh itu dibangun secara bersama. Oleh karena itu, para pelaku wisata, pegiat media sosial, pegiat budaya, dan seluruh elemen untuk turut serta menyukseskan event tersebut.
“Saya mohon terus bergandengan tangan memeriahkan event ini. Sumenep merupakan kabupaten berjuta kekayaan. Secara ekonomi, kesejahteraan dan budaya bangsa yang luar biasa,” tutupnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta: Wildan Mukhlishah Sy
Editor: Imam Hairon
