Presiden Jokowi Mengumumkan Resmi Revitalisasi Terminal Leuwi Panjang dan Banjar

by -125 Views

Presiden Jokowi meresmikan revitalisasi Terminal Tipe A Leuwi Panjang, Kota Bandung dan Terminal Banjar di Kota Banjar, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2023). (Foto: Istimewa)

SUARA INDONESIA, BANDUNG – Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, dirinya hendak mengubah stigma masyarakat terhadap terminal bus yang selama ini terkesan tak terurus atau kumuh. Hal tersebut disampaikan Jokowi saat meresmikan revitalisasi Terminal Tipe A Leuwi Panjang, Kota Bandung dan Terminal Banjar di Kota Banjar, Jawa Barat, Sabtu (3/2/2023).

“Terminal Bus selalu dari dulu dikesankan dan kenyataannya yang ada di lapangan kumuh, tidak rapi, kotor, banyak premannya. Itu persepsi,” kata Jokowi di Terminal Leuwi Panjang, Kota Bandung. “Kalau kita lihat pada hari ini, Terminal Leuwi Panjang di Kota Bandung dengan anggaran Rp 70 miliar, keren banget,” ujarnya menambahkan.

Di sisi lain, Jokowi juga ingin mendorong masyarakat agar berbondong-bondong beralih dari kendaraan pribadi menuju Transportasi Umum. Dengan begitu, kata Jokowi, angka kemacetan yang mengular di Jalan Raya dapat diturunkan. “Karena macet, contoh saja di Jakarta dan Jabodetabek. Setahun kita kehilangan hampir Rp 100 triliun gara-gara macet. Hampir di semua kota kemacetan itu sudah terasa semuanya,” keluhnya. “Semoga Terminal Leuwi Panjang dan Terminal Banjar di Provinsi Jawa Barat bisa mempercepat mobilitas orang dari satu kota ke kota yang lain atau di dalam kota,” imbuh Jokowi.

Turut hadir mendampingi Jokowi dalam peresmian kedua Terminal tersebut diantaranya yakni, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono, dan Wali Kota Banjar Ida Wahida, serta pejabat lainnya. Sementara itu, Menhub Budi Karya Sumadi mengaku bersyukur RI 1 bisa mendapatkan waktu untuk meresmikan dua Terminal bus Tipe A secara bersamaan, yakni Leuwi Panjang dan Banjar. “Kami laporkan, dua terminal ini adalah contoh terminal yang berfungsi baik dan produktif. Oleh karenanya kami lakukan revitalisasi untuk memberikan manfaat lebih banyak,” katanya. (*)

Pewarta: Sugiyanto
Editor: Mahrus Sholih

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA