Lembaga Poltracking Indonesia telah merilis hasil survei yang menunjukkan peta suara di Provinsi Jawa Timur (Jatim) pada hari Selasa (6/2). Menurut hasil survei tersebut, sebagian besar warga Jatim yang merasa dekat dengan organisasi Nahdlatul Ulama (NU), cenderung memilih pasangan calon nomor urut 2, Prabowo-Gibran.
Direktur Riset Poltracking Indonesia, Arya Budi, menyatakan bahwa dukungan untuk Prabowo-Gibran mencapai 60,9%. Sedangkan untuk pasangan calon nomor urut 1, Anies Muhaimin hanya sekitar 15,3%, dan angka dukungan untuk paslon nomor urut 3, Ganjar Mahfud sebesar 16,3%.
Arya juga menyebutkan bahwa dalam survei yang dilakukan pada 25-31 Januari, potret arah dukungan ribuan responden yang merasa dekat dengan NU menunjukkan tren pemilih yang memilih Prabowo-Gibran mengalami kenaikan drastis. Angka kenaikan tersebut sekitar 19,2%, dari 41,7% menjadi 60,9%.
Sementara untuk Anies-Muhaimin, angka keterpilihannya cenderung stabil dengan kenaikan sebesar 0,7%, dari 14,6% menjadi 15,3%. Namun, untuk Ganjar-Mahfud, terjadi penurunan hingga 19,2%, dari 37% menjadi 16,3%.
Arya menjelaskan bahwa terjadi migrasi pemilih dari Ganjar-Mahfud ke Prabowo-Gibran, bahkan di kalangan kelompok NU. Tren ini menunjukkan bahwa dukungan dari pemilih yang merasa dekat dengan NU cenderung condong kepada Prabowo-Gibran.
Sumber: https://prabowosubianto.com/survei-poltracking-pemilih-yang-dekat-nu-dan-muhammadiyah-di-jatim-condong-pilih-prabowo-gibran/