SiwinduMedia.com – Tidak butuh waktu lama sebanyak 10 ton beras habis dibeli masyarakat pada kegiatan Bazar Sembako Ramadhan yang diselenggarakan oleh Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Kuningan, bekerja sama dengan Diskopdagperin dan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon, yang berlangsung di Pandapa Paramarta, Sabtu pagi (16/3/2024).
Ketua DWP Kuningan, Hj Ela Dian Rachmat Yanuar, terlihat turun langsung berjualan di lokasi Bazar. Ia bersama para pengurus DPW sibuk melayani para pembeli yang didominasi oleh kaum ibu, sehingga dalam waktu kurang dari 1 jam saja, khususnya beras sebanyak 10 ton yang disiapkan langsung habis terjual.
Menurut Ela, kegiatan Bazar tersebut dilaksanakan untuk mengisi Bulan Suci Ramadhan 1455 H, dan bahkan sudah menjadi agenda rutin tahunan oleh DWP Kabupaten Kuningan.
“Kami berharap dengan Bazar ini dapat membantu masyarakat untuk memperoleh sembako, khususnya beras dengan harga yang lebih murah, sehingga dapat membantu meringankan beban ekonomi,” harap Istri Sekda Dian ini.
Ela juga menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan kerjasama dengan Diskopdagperin Kabupaten Kuningan dan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon. Selama pelaksanaan, Ela menyebut Bazar berlangsung dengan tertib dengan bantuan Sat Pol PP dan Bagian Umum Setda.
Di lokasi yang sama, Perwakilan Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon, Windu, menyebutkan bahwa jumlah beras yang disediakan sebanyak 10 ton, minyak goreng 120 liter, dan terigu 70 kg. Sembako tersebut, kata Windu, dijual dengan harga di bawah pasar, sehingga tidak butuh waktu lama, hanya sekitar satu jam semua sudah habis terjual.
Pada kesempatan Bazar ini, mayoritas yang datang adalah ibu-ibu, namun ada juga bapak-bapak. Salah satu warga Kelurahan Winduherang, Endang (34) mengungkapkan rasa terima kasih atas terselenggaranya acara ini. Menurutnya, Bazar Sembako merupakan solusi yang sangat membantu bagi keluarga dalam menghadapi kebutuhan pokok di Bulan Ramadhan.
“Dengan adanya bazar ini, saya bisa beli beras dengan harga yang terjangkau, dimana di pasaran harganya sudah mencapai Rp17 ribu/kg, disini dapat harga Rp52 ribu untuk kemasan 5 kg. Jadi, per kilonya hanya Rp10.400 saja, sehingga dapat menghemat pengeluaran bulanan,” kata Endang dengan senyum bahagia.