Prabowo Subianto Jawab Tuntas soal Demokrasi di Kepemimpinannya di, Tuai Tepuk Tangan di Qatar Economic Forum

by -59 Views

Doha – Presiden Indonesia terpilih untuk periode 2024-2029, Prabowo Subianto, bersama dengan wakil presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, menghadiri Forum Ekonomi Qatar di Doha, pada Rabu (15/4/2024).

Pada kesempatan tersebut, Prabowo, yang menjadi salah satu pembicara, ditanyai mengenai gaya kepemimpinannya di masa mendatang.

Prabowo memastikan bahwa ia akan tetap menjadi diri sendiri untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia.

“Saya akan tetap menjadi diri saya sendiri dengan jujur. Itu berarti setia pada prinsip, nilai, dan tujuan sebagai seorang patriot. Prioritas saya adalah kesejahteraan rakyat saya. Rakyat saya harus merasa aman, tidak boleh kelaparan, dan harus memiliki kehidupan yang baik. Itulah impian setiap patriot di setiap negara di dunia,” ujar Prabowo.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan bahwa pengalaman masa lalunya di militer tidak akan memengaruhi kebijakannya, termasuk dalam hal demokrasi.

“Anda tahu, saya sudah pensiun dari militer lebih dari 25 tahun yang lalu. Bagi saya, masa lalu militer saya tidak relevan dan tidak berhubungan dengan apapun,” tegas Prabowo.

“Tentang demokrasi, mengapa tidak tanyakan langsung kepada masyarakat Indonesia? Saya telah bertarung dalam pemilu sebanyak empat kali dan mendapatkan persetujuan masyarakat sebanyak tiga kali. Mereka tidak menyetujuinya sebelumnya, namun kali ini mereka memberi persetujuan. Jadi, di mana ketakutan akan demokrasi? Menurut saya, hal ini hanyalah omong kosong yang digaungkan oleh sekelompok orang. Saya akan bekerja keras agar tidak mengecewakan rakyat saya. Warisan yang ingin kami tinggalkan adalah nama baik, sebuah nama baik dalam sejarah negara kami,” tambah Prabowo, disambut tepuk tangan dari hadirin.

Prabowo menyatakan bahwa keinginannya untuk melayani masyarakat didasari oleh keikhlasan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Ia ingin memberikan kontribusi dengan wawasan dan pengalaman kepemimpinannya.

“Saya dibesarkan di berbagai negara dan melihat banyak di antaranya hidup dalam kemiskinan. Dalam hati saya, saya tidak bisa menerima kondisi tersebut di era sekarang. Indonesia adalah anggota G20 dan memiliki populasi keempat terbesar di dunia. Banyak rakyat saya yang masih hidup dalam kesulitan yang sangat ekstrem. Hal ini lah yang mendorong saya untuk bertindak. Saya ingin berkontribusi dengan pengalaman dan wawasan saya dalam kepemimpinan. Saya yakin, saya dapat memberikan banyak kontribusi untuk memperbaiki kehidupan masyarakat saya,” tutup Prabowo.

Source link