SiwinduMedia.com – Desa Cerdas (Smart Village) adalah program yang terkait dengan pembangunan desa, pemberdayaan masyarakat berbasis data mikro, pelayanan kepada masyarakat, dan pihak lain berbasis digital.
Seperti yang dilakukan oleh Kader digital Desa Pajawankidul, Alfan Falah, di tengah era digitalisasi yang semakin merambah ke pelosok desa, Desa Pajawankidul di Kecamatan Lebakwangi berkesempatan untuk menjadi bagian dari program Desa Cerdas melalui Program Penguatan Pemerintahan dan Pembangunan Desa (P3PD) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi pada Minggu (2/6/24).
Dalam wawancara dengan SiwinduMedia.com, Program Desa Cerdas (Smart Village) tidak hanya bertujuan untuk memperkenalkan teknologi kepada masyarakat desa, tetapi juga membentuk Tim Ruang Komunitas Digital Desa (RKDD) yang bertugas untuk memperluas manfaat teknologi digital di kalangan warga dan kaula muda.
“Alhamdulillah, hari ini kita merealisasikan kegiatan desa digital yang ke-3 di Desa Pajawankidul, kegiatan ini difokuskan pada pemasaran UMKM dan pelatihan digitalisasi khususnya dalam bidang editing program menggunakan aplikasi Canva dan hasil pemotretan suatu produk,” ujar Alfan.
Alfan menambahkan bahwa dalam program tersebut, terutama dalam hal pemasaran, pihaknya mengundang beberapa Narasumber mulai dari asosiasi pemasaran produk UMKM.
“Kami juga mengundang pelaku usaha dan Karang Taruna Desa Pajawankidul, dimana para pelaku usaha dibimbing mulai dari editing produk melalui aplikasi Canva hingga menjadi produk siap dipasarkan melalui aplikasi pemasaran. Sesuai dengan enam pilar Desa Cerdas, mulai dari Mobilitas cerdas, masyarakat cerdas, Kehidupan Cerdas, Lingkungan Cerdas, Tata Kelola Cerdas, dan Ekonomi Cerdas,” tegasnya.
Dirinya berharap dengan adanya program Desa Cerdas, para pelaku usaha UMKM di Desa Pajawankidul dan Karang Taruna dapat bersaing dalam pemasaran produk di era digitalisasi.
Kepala Desa Pajawankidul, Abdul Rojak, menambahkan bahwa dengan adanya program Desa Cerdas, pemerintahan desa dapat berkolaborasi dalam bidang ekonomi.
“Untuk Desa Pajawankidul sendiri, sudah masuk dalam kategori desa mandiri. Saya ucapkan terima kasih kepada kader desa digital yang telah melakukan kegiatan pemasaran produk UMKM, semoga kegiatan ini dapat membantu lebih maju dalam bidang ekonomi khususnya dalam pemasaran produk asli UMKM,” pungkasnya.
