✅ Nuzul Rachdy Sidak menuju Puspa Siliwangi sebagai calon Bupati Pedagang Teriaki

by -207 Views

SiwinduMedia.com – Penasaran dengan keluhan para Pedagang Kaki Lima (PKL) di Puspa Siliwangi, Ketua DPRD Nuzul Rachdy SE langsung melakukan Sidak (Inspeksi Mendadak) ke lokasi, Selasa (11/6/2024).

Bersama Wakil Ketua DPRD Hj Kokom Komariyah dan Ketua Komisi I Deki Zainal Muttaqin, Nuzul bergerak menuju jalan Siliwangi Kuningan setelah menerima keluhan ratusan PKL di gedung Dewan.

Kedatangan Nuzul beserta rombongan disambut dengan sukacita oleh para pedagang, di mana sebagian di antaranya ikut hadir di DPRD. Bahkan tidak sedikit dari para pedagang menyebut Nuzul sebagai Calon Bupati Kuningan.

“Pak Ketua Dewan sangat baik, datang ke sini untuk membela masyarakat kecil, menerima keluhan kami sebagai pedagang di sini,” ujar salah seorang pedagang yang berasal dari Kelurahan Winduhaji.

Beberapa pedagang lainnya, yang didominasi oleh para ibu, juga mendekati Nuzul yang sedang berbincang dengan pedagang lainnya. Berbagai keluhan tentang sepi pembeli kembali disampaikan kepada Nuzul Rachdy.

Nuzul berusaha menenangkan para PKL tersebut. Dia berjanji akan segera menyampaikan keluhan-keluhan masyarakat kecil tersebut kepada pemangku kebijakan Kabupaten Kuningan, yaitu Pj Bupati Dr Drs H Raden Iip Hidajat MPd.

“Iya Bu, nanti saya akan sampaikan semuanya kepada Pak Pj Bupati. Saya datang ke sini ingin tahu kondisinya yang sebenarnya seperti apa,” kata Nuzul.

Nuzul bersama rombongan, termasuk pengacara Dadan Somantri Indra Santana SH dan tim yang selama ini mengawal keluhan PKL Siliwangi, kemudian berjalan untuk melihat satu per satu lapak PKL yang berada di Puspa Siliwangi. Zul terkejut melihat banyak lapak PKL yang diisi lebih dari satu gerobak.

“Waduh, ini sangat sempit ya. Satu lokasi ada yang dua gerobak. Bagaimana orang duduknya? Bagaimana pembeli duduknya? Ini benar-benar seperti yang dikeluhkan para pedagang tadi di kantor,” ujar Nuzul heran.

Setelah melihat kondisi di Puspa, Nuzul dan rombongan berjalan ke pertokoan di jalan Siliwangi. Beberapa toko di sana dikunjungi, termasuk toko emas di mana Nuzul menanyakan kondisinya pasca relokasi PKL kepada pemilik toko.

Salah satu pemilik toko emas menyatakan tidak terganggu dengan PKL yang biasa berdagang di depan toko mereka sejak dulu. Mereka malah mengaku terbantu karena ada banyak pembeli yang datang untuk berbelanja emas.

“Sebelum PKL dipindahkan, di sini sangat ramai Pak. Sekarang hampir 70-80% omset kami turun. Sekarang tidak bisa parkir di depan,” keluh pemilik toko emas yang tidak ingin disebut namanya.

Setelah mendengar keluhan tersebut, Zul bergerak melanjutkan inspeksi ke toko lainnya di jalan Siliwangi, termasuk toko sepatu dan kelontongan. Keluhan yang sama diterima Nuzul, dan dia berjanji akan menyampaikannya kepada Pj Bupati.

Setelah itu, Sidak Nuzul Rachdy dan rombongan menuju ke pertokoan di kawasan Taman Kota (Tamkot), lalu kembali ke Puspa Siliwangi untuk membeli berbagai makanan.

“Kita makan di Puspa saja ya. Ada Hucap, gado-gado, bakso dan lain-lain. Insya Allah kita akan segera sampaikan semua ini kepada Pak Pj Bupati, agar masalah ini segera mendapat solusi. Jika memungkinkan, kami akan mengembalikan seperti semula. Kasihan mereka (para PKL),” ungkap Zul.