Penandatanganan Prasasti oleh Rektor Nurhasan Menandai Berdirinya Kampus Unesa 5 di Magetan secara Resmi

by -69 Views

Prabasonta
24 Agustus 2024 | 14:08 Dibaca 905 kali

Pendidikan
Kampus Unesa 5 di Magetan Resmi Berdiri, Ditandai Penandatanganan Prasasti oleh Rektor Nurhasan

Rektor Unesa Prof Nurhasan dan Rektor Kampus 5 Unesa Magetan Prof Sarmini, berjabat tangan di acara launching akbar, Sabtu (24/8/2024). (Foto: Ery Pramudya/Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, MAGETAN – Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Kampus 5 Magetan resmi berdiri. Gebyar launching akbar dilaksanakan di halaman kampus di Jalan raya Barat, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Sabtu (24/8/2024).

Hadir dalam acara itu, Rektor Unesa Nurhasan, Rektor Kampus 5 Magetan Sarmini, jajaran Pemerintah Kabupaten Magetan, Forkopimda dan ribuan masyarakat di sekitar kampus.

Terlihat di atas panggung acara peresmian Kampus 5 Unesa Magetan yang ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Rektor Nurhasan.

Sarmini, Guru Besar Unesa yang sekaligus Direktur Kampus 5 Magetan saat berpidato mengatakan, kampus ini mempunyai sembilan program studi dengan jumlah 1.054 mahasiswa baru. Mereka sudah melaksanakan Orientasi Mahasiswa Baru dan Integrasi Tradisi (Orbit).

Kampus 5 Unesa Magetan merupakan idola dan kebanggaan masyarakat Magetan maupun luar Magetan. Acara hari ini merupakan gebyar launching akbar atau pesta rakyat 45.

“Kenapa 45? Karena merupakan proses yang panjang, dimulai pada 27 juli dan akan berakhir pada 5 September mendatang,” jelas Sarmini.

“Puncaknya hari ini, karena ada peresmian kampus yang ditandatangani oleh Rektor Unesa Profesor Nurhasan di sebuah prasasti,” imbuhnya.

Hadirnya kampus ini bukan semata-mata memberikan kesempatan bagi masyarakat Kabupaten Magetan. “Namun juga berfungsi membangun peradaban baru, bagaimana membangun peradaban dan meningkatkan kualitas pendidikan untuk mewujudkan kualitas SDM unggul,” ucap Sarmini.

Rektor Unesa Nurhasan yang akrab dipanggil Cak Hasan, mengatakan, kampus ini menjadi ikon Kabupaten Magetan. Pembangunan ini atas dasar kebutuhan dan tuntutan SDM guna mendorong kemajuan daerah.

“Kedepan dengan adanya ribuan masyarakat yang hadir dalam launching kampus ini dan minat pendaftar cukup tinggi, akan kita batasi jumlahnya supaya seimbang. Mudah-mudahan kita bisa bangun gedung lagi dan infrastruktur lainnya,” pungkas Cak Hasan. (*)

Pewarta: Ery Pramudya

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Prabasonta
Editor : Mahrus Sholih