Wartawan Demo Pendaftaran KPU Pemalang Hari Kedua, Ada Apa?

by -31 Views

Pada hari kedua pendaftaran Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pemalang, sejumlah wartawan di kabupaten tersebut melakukan demonstrasi. Demonstrasi ini dilakukan karena para wartawan merasa dihalangi saat akan meliput acara pendaftaran tersebut.

Insiden penghadangan terjadi ketika oknum petugas keamanan KPU Pemalang menghalangi puluhan wartawan yang ingin masuk ke aula tempat pendaftaran salah satu paslon untuk Pilkada 2024. Para jurnalis tersebut dihalangi saat akan meliput pendaftaran paslon petahana Mansur Hidayat – Muhammad Bobby Dewantara.

Dua oknum sekuriti, Ranoto dan Rifani, menjadi penghalang bagi wartawan yang tidak memiliki ID card dari KPU Pemalang. Mereka mengatakan bahwa hanya wartawan yang memiliki ID card dari KPU yang boleh masuk ke dalam aula untuk meliput acara pendaftaran.

Beberapa jurnalis dari media daring, seperti Aidin dari Raden Media Kistoro (Sinar Pantura) dan Dentang (Gerhana Online), merasa tidak nyaman dengan pengalaman tersebut. Mereka mengungkapkan bahwa jumlah wartawan dibatasi dan hanya yang memiliki ID card dari KPU yang diizinkan masuk untuk meliput.

Sekretaris KPU Pemalang, Benny Nugraha, memberikan alasan bahwa pelarangan tersebut terjadi karena keterbatasan tempat di kantor KPU sehingga tidak semua wartawan bisa masuk. Dia memohon maaf atas kejadian tersebut.

Artikel ini disadur dari SUARA INDONESIA. Pewarta artikel ini adalah Ragil Surono dan diedit oleh Mahrus Sholih.