Inspektur Daerah Kabupaten Cilacap Aris Munandar memberikan sambutan saat kegiatan Pendidikan Antikorupsi di Hotel Dafam, Cilacap. (Foto: istimewa)
SUARA INDONESIA, CILACAP – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap berkomitmen mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan akuntabel. Hal itu dibuktikan dengan Pendidikan Antikorupsi yang digalakkan saat ini melalui Inspektorat setempat.
Dalam pelaksanaannya, Inspektorat menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), dengan menghadirkan narasumber dari Kejaksaan Negeri, Polresta, dan KOMPAK (Komunitas Penyuluh Anti Korupsi dan Ahli Pembangunan Integritas).
Inspektur Daerah Kabupaten Cilacap Aris Munandar mengatakan, Pendidikan Antikorupsi ini merupakan langkah nyata Pemkab Cilacap dalam upaya pencegahan korupsi di instansi pemerintahan. Disamping itu, mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berintegritas.
“Untuk itu, kita membutuhkan sumber daya manusia yang unggul, tidak hanya dari segi pengetahuan dan keterampilan, tetapi juga memiliki integritas yang tinggi,” ujar Aris usai membuka kegiatan Pendidikan Antikorupsi di Ruang Edelweis, Hotel Dafam, Cilacap, Selasa (3/9/2024).
“Dan dengan meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang bahaya korupsi, diharapkan dapat terciptanya ASN yang berintegritas serta pemerintahan yang bersih dan melayani,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Aris menyebut, banyak kasus korupsi melibatkan peran keluarga. Oleh karena itu, upaya pencegahan harus dilakukan secara menyeluruh, termasuk melibatkan keluarga.
“Sehingga kegiatan ini tidak hanya diikuti pejabat dan ASN saja, dan kegiatan ini juga pernah dilakukan, melibatkan istri-istri pejabat juga,” katanya.
Sementara itu, berdasarkan hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) tahun 2023, Kabupaten Cilacap masih berada di zona kuning (waspada). Meskipun telah banyak upaya yang dilakukan, namun potensi penyalahgunaan dinilai masih ada.
“Harapannya, dengan kegiatan ini, kita bisa meningkatkan skor SPI dan masuk ke zona hijau,” kata Aris.
Diketahui, sebelumnya Pemkab Cilacap melalui Inspektorat setempat menggelar sosialisasi antikorupsi bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dalam kesempatan itu, seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan pemerintah kabupaten Cilacap hadir mengikuti. Dan kali ini, Pendidikan Antikorupsi.
Adapun kegiatan diikuti ratusan Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom) di masing-masing instansi. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Satria Galih Saputra |
| Editor | : Mahrus Sholih |
