Plt. Bupati Banyuwangi Sugirah saat mengecek Gerakan Pangan Murah. (Foto: Istimewa).
SUARA INDONESIA, BANYUWANGI – Badan Pangan Nasional (BPN) mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Banyuwangi, Senin (30/9/2024). Dalam gerakan ini, berbagai bahan pangan dijual dengan harga terjangkau bagi masyarakat. GPM ini dilakukan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. Pada acara ini, BPN bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi serta beberapa toko retail seperti Roxy, Vionata, dan Ramayana. Selain itu, juga melibatkan pihak lain seperti Bulog, Perpadi, dan UMKM setempat. Acara ini diselenggarakan di Lapangan Glagah Desa Olehsari dan mendapat sambutan positif dari warga.
Plt. Bupati Banyuwangi Sugirah menyampaikan bahwa salah satu daya tarik utama Gerakan Pangan Murah adalah harga jual yang lebih murah daripada harga pasaran. Hal ini sangat membantu masyarakat, terutama yang memiliki daya beli terbatas. Sugirah juga menegaskan bahwa telah disiapkan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas pangan di Banyuwangi, termasuk distribusi pangan dari wilayah surplus ke defisit untuk menciptakan keseimbangan pasokan dan stabilisasi harga.
Sugirah berkomitmen untuk terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memantau harga dan stok pangan di pasar. Warga Desa Paspan, Painem, turut berbelanja bahan pokok di pasar murah tersebut karena harganya lebih terjangkau. Di pasar murah ini, tersedia berbagai bahan pokok seperti Intermie, tepung tapioka, bawang putih, cabai rawit, buncis, jamur kuping, dan tomat dengan harga yang terjangkau. Terima kasih kepada pemerintah pusat yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.” tutup Sugirah.
Muhammad Nurul Yaqin
Editor: Mahrus Sholih
* Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA