Panduan Bijak Memilih Informasi Lebaran untuk Hari Raya

by -21 Views

Idul Fitri adalah momen yang sangat dinanti-nanti oleh banyak orang karena selain menjadi waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan sahabat, juga merupakan kesempatan untuk menjalin silaturahmi. Namun, di tengah kebahagiaan itu, perlu diingat bahwa ada potensi misinformasi, disinformasi, dan malinformasi yang dapat menyebar luas saat informasi tersebut tersebar secara massif.

Menurut Deputi Bidang Diseminasi dan Media Informasi Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO) Noudhy Valdryno, kemampuan untuk memilah dan mengidentifikasi informasi menjadi sangat penting saat ini. Kita semua memiliki peran dalam melawan gangguan informasi guna menjaga persatuan dan solidaritas. Lebaran seharusnya menjadi momentum untuk memperkuat persatuan bangsa dan solidaritas sosial.

Selain berkumpul dengan keluarga, bijaksana juga berarti mampu memilah sumber informasi yang berasal dari ketiga tipe mispersepsi publik, yaitu misinformasi, disinformasi, dan malinformasi. Misinformasi terjadi akibat ketidaktahuan tanpa maksud menyesatkan, disinformasi merupakan penyebaran informasi yang sengaja dilakukan dengan niat buruk, sedangkan malinformasi terjadi saat informasi yang benar disajikan dalam konteks yang salah atau waktu yang tidak tepat.

Penting bagi kita untuk memilih sumber informasi yang akurat dan terpercaya, terutama di era digital dimana media sosial sering digunakan sebagai sarana penyebaran informasi yang tidak valid. Oleh karena itu, media massa memiliki peran penting sebagai penjaga gerbang untuk menyediakan informasi yang benar dan membangun kesadaran masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang salah.

Dengan demikian, bijak dalam menyambut Idul Fitri juga berarti bijak dalam memilih informasi yang kita terima dan kami. Semoga dengan kesadaran ini, kita dapat memelihara persatuan dan solidaritas di tengah arus informasi yang terus mengalir di era digital.

Source link