Pejabat pemerintah Amerika Serikat (AS) mengungkapkan bahwa Amazon telah mengajukan tawaran untuk mengakuisisi TikTok menjelang batas waktu penawaran. Meskipun Amazon menolak untuk memberikan komentar terkait kabar ini, reaksi dari TikTok dan perusahaan induknya, ByteDance, masih belum ada.
Melansir laporan dari Reuters, saham Amazon mengalami lonjakan sebesar 1,3% setelah munculnya informasi terkait tawaran pembelian TikTok. Sebagai perusahaan teknologi dan e-commerce terkemuka di AS, Amazon menjadi salah satu nama baru dalam daftar calon pembeli TikTok.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, sebelumnya menyatakan bahwa pemerintahannya telah menghubungi empat kelompok yang berbeda terkait penjualan TikTok, meskipun tidak merinci siapa kelompok tersebut. Beberapa perusahaan seperti Blackstone, yang berfokus pada ekuitas swasta, tengah melakukan pembicaraan untuk terlibat dalam proses akuisisi TikTok.
Rencana untuk memisahkan entitas TikTok di AS dan mengurangi kepemilikan China dalam bisnis baru hingga di bawah ambang batas yang ditetapkan oleh hukum AS menjadi syarat yang ditetapkan dalam pembicaraan ini. Awalnya dilaporkan oleh The New York Times, keterlibatan Amazon dalam rencana pembelian TikTok mulai mencuat pada Rabu (2/4). Meskipun begitu, berbagai pihak yang terlibat dalam pembicaraan tampaknya tidak menganggap tawaran Amazon secara serius, yang disampaikan melalui surat penawaran kepada pejabat tertentu di pemerintahan AS.