Apple telah mengumumkan bahwa iPhone 16 akan diluncurkan di Indonesia pada tanggal 11 April mendatang. Setelah melewati serangkaian proses perizinan yang dibutuhkan, ponsel terbaru ini akhirnya akan tersedia untuk pasar Indonesia mulai tanggal tersebut. Selain iPhone 16, Apple juga akan memasarkan iPhone 16e di Indonesia, namun informasi terkait harga penjualan belum diumumkan oleh pihak Apple.
Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, sebelumnya menyebut bahwa iPhone 16 Series telah mendapatkan sertifikat postel dan akan segera dipasarkan. Sertifikasi postel adalah salah satu syarat penting sebelum suatu produk dapat dipasarkan di Indonesia. Pabrikan ponsel ini telah memenuhi persyaratan sertifikasi termasuk untuk iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, iPhone 16 Pro Max, dan juga varian ekonomisnya, iPhone 16e.
Selain itu, Apple juga telah mendapatkan sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 40 persen dari Kementerian Perindustrian. Proses perundingan antara pemerintah dan Apple berjalan cukup alot sebelum kesepakatan tercapai. Apple memilih pendekatan skema inovasi pembangunan pusat latihan dan pengembangan dengan ganjaran TKDN sebagai cara untuk memenuhi persyaratan TKDN yang diberlakukan oleh pemerintah.
Dengan demikian, Apple tetap sebagai satu-satunya merek yang dapat menjual ponsel impor tanpa harus membangun pabrik di Indonesia. Di sisi lain, merek lain telah memproduksi ponsel mereka di Indonesia melalui skema TKDN manufaktur dan software. Keputusan Apple ini menunjukkan komitmennya untuk tetap hadir dan berkontribusi dalam pasar smartphone Indonesia.
