Polres Metro Jakarta Selatan sedang melakukan penyelidikan terhadap Roy Suryo atas laporan terkait pernyataannya mengenai keaslian ijazah Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo. Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Murodih, mengonfirmasi bahwa penyidik telah meminta rencana untuk memanggil saksi-saksi terkait kasus ini. Laporan tersebut berasal dari Tim Advocate Public Defender yang merupakan bagian dari Peradi Bersatu dengan nomor LP/B/1387/IV/2025/SPKT/POLRES METRO JAKARTA SELATAN/POLDA METRO JAYA. Rencananya, penyidik akan segera memanggil dua orang saksi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Sebelumnya, Jokowi sudah mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Metro Jaya terkait laporan mengenai ijazah palsu tersebut. Kasus ini ditangani oleh Subdit Keamanan Negara (Kamneg) Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Meskipun tuduhan mengenai ijazah palsu tersebut merupakan fitnah menurut Jokowi, namun beliau memberikan izin kepada penyidik Polda Metro Jaya untuk melakukan pemeriksaan ijazahnya melalui digital forensik guna membuktikan keasliannya. Meski demikian, proses penyelidikan masih berlangsung dan pihak berwenang akan terus mengambil langkah-langkah sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku.
