Prediksi Musim Kemarau Basah di Sejumlah Wilayah

by -14 Views

Musim kemarau basah diprediksi akan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia tahun ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sekitar 185 zona musim (26 persen wilayah) akan mengalami kemarau dengan curah hujan di atas normal. Daerah-daerah yang diprediksi mengalami kemarau basah antara lain sebagian Aceh, Lampung, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, serta sebagian Papua. Kemarau basah terjadi ketika curah hujan tetap tinggi selama musim kemarau, dengan curah hujan bisa mencapai lebih dari 100 milimeter per bulan.

Selain itu, sebanyak 98 zona musim (14 persen) diperkirakan mengalami kemarau dengan curah hujan di bawah normal atau lebih kering dari biasanya, termasuk di sebagian Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua. BMKG juga memprediksi bahwa musim kemarau tahun ini akan lebih singkat dari biasanya berdasarkan analisis iklim global dan regional hingga pertengahan April 2025. Durasi musim kemarau di berbagai wilayah Indonesia berbeda-beda, dengan rentang waktu antara 3 hingga 24 dasarian tergantung lokasi geografisnya.

Setelah puncak musim kemarau pada Agustus, BMKG memperkirakan musim pancaroba atau peralihan akan terjadi pada September-November, sementara musim hujan diperkirakan akan masuk Desember 2025-Februari 2026. Dengan demikian, daftar wilayah yang diprediksi mengalami musim kemarau basah, normal, atau kering dapat memberikan gambaran bagi masyarakat dan pihak terkait untuk mempersiapkan diri menghadapi kondisi cuaca yang berbeda-beda di berbagai daerah Indonesia.

Source link