Ini Dia Penyelidikan Polisi Terkait Longsor di Gunung Kapur Gresik

by -10 Views

Polres Gresik sedang menyelidiki tragedi longsor yang menimpa seorang pekerja tambang di Gunung Kapur Banyuurip, Kecamatan Ujungpangkah. Korban bernama Alimin tragis meninggal dunia setelah tertimbun bongkahan batu-batu besar. Saat ini, lokasi kejadian sudah dipasangi garis polisi dan aktivitas penambangan dihentikan. Pemeriksaan sedang dilakukan oleh pihak berwenang untuk mengungkap kejadian ini lebih lanjut.

Kejadian tragis tersebut terjadi pada Jumat, 30 Mei 2025 sekitar pukul 13.00 WIB. Alimin, yang sedang bekerja menambang batu kapur, tiba-tiba tertimpa bebatuan besar yang menyebabkan kematiannya. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gresik menekankan perlunya evaluasi terhadap izin penambangan dan pengawasan operasional tambang untuk menghindari tragedi serupa di masa depan.

DPRD Gresik juga mencatat bahwa kelemahan dalam pengawasan telah menyebabkan banyak bekas tambang yang dibiarkan terbengkalai tanpa proses reklamasi yang memadai, meningkatkan risiko ekologis bagi masyarakat setempat. Dampak negatif tambang kapur ini juga dirasakan dalam lingkup infrastruktur dan keberlanjutan alam. Dengan kondisi seperti ini, DPRD Gresik berencana untuk mengajukan protes resmi terkait izin tambang dan reklamasi kepada pihak terkait. Gunung Kapur Banyuurip Ujungpangkah dikenal sebagai salah satu lokasi tambang kapur yang sibuk dengan aktivitas penambangan manusia.

Source link