TommyKaira, merek tuner Jepang yang terkenal di Gran Turismo, memulai perjalanannya dengan ZZ, mobil sport langka yang hanya diproduksi dalam jumlah terbatas di Jepang. Setelah kesuksesan ZZ, TommyKaira merencanakan mobil kedua mereka, ZZII. Meskipun ZZII pernah muncul dalam permainan video, mobil ini nyatanya tidak pernah diproduksi secara massal kecuali satu unit yang tersisa hingga akhirnya keluar dari persembunyiannya.
Dalam sebuah kesempatan langka, Dino Dalle Carbonare, seorang YouTuber dan pendiri Speedhunters, dapat menghabiskan waktu bersama TommyKaira ZZII bersama salah satu pendirinya, Yoshikazu Tomita. ZZII seharusnya menjadi langkah TommyKaira menuju produksi mainstream dengan desain yang lebih modern dan fitur yang lebih lengkap seperti AC dan radio double-DIN. Mobil ini memiliki bentuk yang mirip mobil sungguhan dengan fasia yang tajam dan atap bergaya Zagato.
Diluncurkan pada tahun 2001, ZZII dibekali dengan mesin straight-six RB26 dari R34 Nissan GT-R dengan dua turbocharger baru yang mampu menghasilkan 550 tenaga kuda. Mesin ini dipasang di tengah mobil, di belakang kabin, dan tenaganya disalurkan ke keempat roda. ZZII didesain untuk pasar global dan berpartisipasi dalam balapan FIA GT, termasuk acara bergengsi 24 Hours of Le Mans.
Meskipun TommyKaira berharap ZZII bisa bersaing dengan Porsche Carrera GT, rencana produksi massal ZZII tidak pernah terwujud karena tekanan ekonomi di Jepang. Meski demikian, keberadaan ZZII memberikan harapan bagi para pecinta mobil sport untuk tetap mengagumi produk unik dari TommyKaira. Suburl: Motor1.com.
