Chrysler, merek ikonik yang telah berusia 100 tahun, saat ini menawarkan produk terbatas di bawah payung perusahaan Stellantis. Sebagai merek minivan, Chrysler hanya memiliki Pacifica/Voyager dalam portofolio produknya. Namun, dalam upaya untuk bangkit kembali dari masa sulitnya, Chrysler sedang dalam proses bereksperimen dengan mereknya.
Dalam wawancara dengan Automotive News, Ralph Gilles, kepala desain Stellantis, menegaskan bahwa Chrysler siap memulai babak baru dengan mencoba menarik pelanggan baru dan mengubah citra mereknya. Meskipun Stellantis memiliki banyak produk dalam portofolio, masih ada celah yang ingin diisi oleh Chrysler.
Meskipun rencana awalnya adalah beralih ke mesin listrik pada 2028, Chrysler kini fokus pada pengembangan produk baru di atas platform STLA Medium dan STLA Large, yang mendukung berbagai jenis mesin. Dengan fokus pada kendaraan berukuran besar, Chrysler sedang mengembangkan mobil dengan panjang dan lebar tertentu.
Dengan adanya studio desain baru, Chrysler sedang merancang kendaraan masa depannya termasuk sedan dan SUV yang terinspirasi dari konsep Halcyon. Meskipun masih dalam proses pengembangan, Chrysler memiliki rencana untuk memperbarui Pacifica dan memperkenalkan versi listriknya.
Antonio Filosa baru-baru ini ditunjuk untuk memimpin Chrysler dalam upaya untuk merevitalisasi merek ini. Dengan dukungan dari Stellantis, Chrysler sedang mengembangkan produk-produk baru yang diharapkan dapat membantu merek ini kembali bersaing di pasar otomotif. Jadi, meskipun masih dalam proses, Chrysler tampaknya melakukan langkah strategis untuk kembali ke sorotan industri otomotif.