Puluhan truk tebu sedang mengantri di Pabrik Gula RMI Kabupaten Blitar. Susanto Suara Indonesia
SUARA INDONESIA, BLITAR – Pada tahun 2024, Pabrik Gula Rejoso Manis Indo (RMI) di Kecamatan Binangun Kabupaten Blitar, Jawa Timur telah menargetkan giling tebu sebesar 1,1 juta ton. Manager Eksternal atau Public and Government Relation Manager RMI Blitar, Putut Hindaruji menyampaikan bahwa, target tahun ini disesuaikan dengan keadaan dimana di wilayah setempat sering terjadi cuaca ekstrem. “Kami menyesuaikan dengan iklim yang terjadi saat ini, khawatirnya nanti tidak memenuhi target. Karena, banyak petani mengeluhkan kondisi cuaca dan hasil produksi tebu yang tidak menentu,” ujarnya. Menurutnya, pada tahun 2022 lalu, pemerintah telah menarget produksi gula secara Nasional mencapai 2,4 juta ton namun kenyataannya produksi gula hanya mencapai sekitar 2,1 juta ton. “Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan gula akhirnya pemerintah melakukan impor sebesar 60 persen dari kebutuhan gula nasional yakni 7,4 juta ton,” imbuhnya. Putut menambahkan, kemungkinan fenomena ini disebabkan oleh efek dari iklim global yang berkepanjangan dan hasil produksi petani juga menurun. Diharapkan, target 1,1 juta ton di Pabrik Gula RMI bisa tembus tahun ini. » Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta: Arik Susanto
Editor: Imam Hairon