BPJamsostek Madiun Berikan Layanan Spesial Selama Tiga Hari untuk Peringati Hari Buruh

Advertorial

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Madiun Anwar Hidayat ketika memberikan souvener pada pekerja di Hari Buruh Internasional 2024. (Foto: BPJamsostek untuk Suara Indonesia)

SUARA INDONESIA, MADIUN – Hari Buruh Internasional (May Day) 2024 diperingati BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madiun dengan memberikan layanan spesial pada pekerja yang datang ke kantornya.

Tidak hanya pada pekerja yang telah menjadi peserta, pada pekerja atau perusahaan yang mau daftar sebagai peserta pun mendapat pelayanan lebih dibanding hari-hari biasa.

Siapapun yang datang untuk mengurus sesuatu terkait BPJS Ketenagakerjaan langsung disambut Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madiun bersama jajaran. Bahkan, mereka juga diberi snack dan souvenir.

Pelayanan terbaik plus seperti itu dilakukan BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madiun selama 3 hari dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional 2024.

“Jadi kalau hari-hari biasa kami telah memberikan layanan terbaik, dalam memperingati Hari Buruh ini kami memberikan layanan terbaik plus. Plusnya, silahkan Snack-nya dinikmati dan pulang bawa souvener,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Madiun Anwar Hidayat.

“Dalam rangka memperingati Hari Buruh tahun ini kami memiliki kewajiban untuk memberikan pelayanan istimewa kepada para pekerja dengan memberikan pelayanan terbaik serta memberikan tambahan manfaat secara langsung di luar manfaat program BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.

Anwar menuturkan, peringatan May Day tahun ini, BPJS Ketenagakerjaan berharap sebagai jembatan menuju kesejahteraan pekerja. Selain itu juga untuk membangun komunikasi dan hubungan yang baik dan intensif dengan serikat pekerja/buruh dan masyarakat pada umumnya.

“Hal ini perlu dilakukan agar kesejahteraan pekerja dapat terwujud sesuai visi BPJS Ketenagakerjaan, yaitu Mewujudkan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang Terpercaya, Berkelanjutan dan Menyejahterakan Seluruh Pekerja Indonesia,” kata Anwar.

Ditambahkan, peringatan May Day ini juga dilakukan sebagai momentum peningkatan layanan dan manfaat kepada pekerja Indonesia khususnya di wilayah Madiun, peningkatan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan, serta peningkatan layanan agar lebih lengkap, lebih mudah, dan lebih cepat bagi para pekerja atau buruh.

“Selain itu juga sebagai wujud pengembangan kapasitas manusia untuk pertumbuhan produktivitas yang berkelanjutan agar kesejahteraan para pekerja atau buruh mengalami peningkatan secara merata,” pungkas Anwar. (Adv)

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA