Marfungah atau Mama Merah saat melintas di jalanan Banjarnegara, aksinya pun bikin pengendara lain gagal fokus. (Foto: Istimewa)
SUARA INDONESIA, BANJARNEGARA- Belakangan ini viral di media sosial, seorang emak-emak mengendarai sepeda motor dengan berpakaian serba merah melintas di jalanan Kabupaten Banjarnegara, hingga manjadi pusat perhatian pengendara lain.
Beberapa netizen pun menggunggah penampilan emak-emak yang berpakaian serba merah di akun miliknya hingga menggemparkan jagat Maya.
Bukan hanya pakaiannya saja yang berwarna merah menyala, namun helm dan sepeda motor serta sepatu yang dia kenakan tampak merah merona.
Beberapa koleksi seperti lemari, sepatu, tas gantungan kunci, seprai, gunting pakaian hingga mesin jahit tak luput juga berwarna merah.
Diketahui emak-emak berpakaian serba merah tersebut merupakan Marfungah warga Dusun Prapas, Desa Gumiwang, Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Marfungah atau pemilik akun TikTok Mama merah mengatakan, jika dirinya menyukai warna merah sejak 1996 lalu saat anak-anaknya masih kecil.
Bahkan dia mengaku, Jika saat bepergian lupa tidak mengenakan pakaian berwarna merah merasa ada yang kurang hingga harus kembali ke rumah untuk mengganti baju yang berwarna merah.
“Saya memang dari dulu suka warna merah, bahkan Daleman yang saya pakai semuanya berwarna merah,” katanya kepada wartawan, Jumat (26/7/2024).
Ia bahkan menampik jika baju yang dikenakannya tidak pernah ganti. “Boleh kok dilihat di lemariku bajunya hampir semua berwarna merah,” ungkapnya.
Mama Merah mengungkapkan, merasa tidak risih jika berpapasan dengan orang yang menyapanya atau bahkan memvideo aksinya hingga diunggah di media sosial.
Sementara, Fitri, salah satu putri Marfungah mengatakan, jika ibunya menyukai warna merah sejak lama dan tidak merasa keberatan orang tuanya selalu mengenakan pakaian serba merah.
“Hampir semua pakaian ibu berwarna merah, rumahnya saja yang belum berwarna merah, respons tetangga biasa saja karena mereka sudah mengetahui jika ibu saya suka pakaian berwarna merah,” katanya.(*).
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Iwan Setiawan |
Editor | : Mahrus Sholih |